Ir. Ade Ruhiyana Mahfud Monitoring Persiapan Kepindahan Kampus Baru SMA AL MUTTAQIN.

Kedatangan Ketua Yayasan Al Muttaqin memastikan bahwa kepindahan SMA AL MUTTAQIN harus dipersiapkan lebih matang lagi, khususnya berkenaan pengadaan sarana dan prasarana untuk menunjang pembelajaran peserta didik. Kepindahan SMA AL MUTTAQIN ini tidak hanya dimaknai dengan hijrah tempat saja, namun beliau berpesan juga untuk selalu meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia, Peningkatan Kualitas SDM tidak hanya pada guru saja, namun seluruh unsur Civitas Akademika dimulai dari Pimpinan, Dewan Guru kemudian Pramubahkti dan unsur lainnya.

Dengan suasana yang bersahaja Bapak Ir. H. Ade Ruhiyana menanyakan perihal respon masyarakat sekitar berkenaan dengan keberadaan gedung baru SMA AL MUTTAQIN, dengan didampingi Wakasek Humas & SDM Bapak Asep Solihin, ST dan Wakasek Sarana Prasarana Ibu Nunik Ismiani, S.Pd, M.Pd. mengutarakan sesuai dengan situasi kondisi masyarakat sekitar yang menyambut baik dengan keberadaan gedung baru SMA AL MUTTAQIN yang bisa meningkatkan perekonomian lingkungan sekitar serta komentar dari para penonton chanel youtube SMA AL MUTTAQIN.

Tidak luput dari pemantauan beliau berkenaan Penerimaan Peserta Didik Baru, yang alhamdulillah pada tahun ini SMA AL MUTTAQIN mengalami lonjakan penerimaan peserta didik baru, yang mengakibatkan over capacity, hal ini diiringi dengan banyak diterimanya Alumni SMA AL MUTTAQIN yang banyak diterima di perguruan tinggi negeri dan swasta seperti ITB, UGM, UI, UNPAD, UPI, UMY, UII, UNISBA dan perguruan tinggi favorit lainnya.

Diakhir sesi monitoring beliau menyampaikan secara tersirat untuk menjaga nama baik Islam. (Humas)

TIM Monev Visit Delegasi Kompetisi Sains Nasional SMP – SMA AL MUTTAQIN

Kompetesi Sains Nasional yang diselenggaran langsung PUSPERNAS (Pusat Prestasi Nasional) Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia dengan menggunakan model UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer).

Peserta didik yang menjadi delegasi SMA & SMP AL MUTTAQIN kali ini terdiri dari 47 (empat puluh) peserta didik untuk mengikuti 9 mata lomba yang diselenggarakan diantaranya Matematika, Fisika, Biologi, Kimia, Informatika/Komputer, Astronomi, Ekonomi, Kebumian dan Geografi, yang dari 9 mata lomba yang diselenggarakan dibagi menjadi 2 hari, yang mana dalam setiap hari hanya berlaku 1 sesi.

Biasanya KSN ini, yang dulunya dikenal OSN (Olimpiade Sains Nasional) dilaksanakan secara manual, namun berkah dari Covid 19 yang mana OSN menjadi KSN dan penyelenggaraannya pun berubah yang semula Paper Base menjadi Berbasis Komputer.

Harapan dari TIM Monitoring dan Evaluasi Provinsi semoga untuk tahun ini SMP dan SMA ALMUTTAQIN bisa lebih bertambah lagi untuk lolos delegasi tinggkat Nasional Amin seperti yang tahun sebelumnya.

Pelaksanaan KSN bersifat daring namun dalam pengawasan tetap dilakukan secara fair yang mana setiap sekolah bertukar pengawasan dengan sekolah lain dengan sistem pengawasan silang yang merupakan hasil dari musyawarah dalam forum MKKS.

Kita berdo’a untuk peserta KSN SMP dan SMA mendapatkan hasil terbaik sehingga bisa membawa nama baik Keluarga dan Sekolah SMA – SMP AL MUTTAQIN.

Dauroh Alquran Awal Semester 2021

Dauroh Al-Qur’an SMA Al-Muttaqin merupakan sebuah kegiatan rutin untuk membina bacaan & hafalan diawal tahun pembelajaran. Dauroh ini pada hakikatnya memiliki tujuan sebagai penyulut semangat siswa dalam membersamai Al-Qur’an serta menapaki kegiatan belajar mengajar (KBM) yang terintegrasi dengan Al-Qur’an.

Alhamdulillah, Dauroh Al-Qur’an tahun ini di ikuti oleh seluruh Siswa/ i kelas 10 yang baru bergabung dalam keluarga besar SMA Al-Muttaqin. Dauroh tahun ini di laksanakan di dua tempat yang berbeda, Offline yang bertempat di SMA Al-Muttaqin bagi siswa Asrama & Online di kediaman masing- masing melalui virtual zoom bagi siswa non asrama.

Pelaksanaannya diawali pada hari senin 26 Juli 2021 dengan pembukaan oleh Kepala Sekolah, kemudian di lanjutkan pada sesi Muroja’ah harian serta setoran harian dari Pukul 07.30 s/d 12.00 WIB. Adapun Target yang di usung pada Dauroh tahun ini adalah Q.S An-nas s/d Q.S At-thariq dengan kualitas yang baik. Dauroh ini pun diakhiri dengan sesi Tasmi’ sekali duduk pada hari Sabtu 31 Juli 2021 & di tutup secara resmi oleh Kepala Sekolah SMA Al-Muttaqin Drs. Jenal Al-Purqon M.Pd melalui virtual zoom.

Jurnal Mengajar

Assalamualaikum Wr. Wb

Pembelajaran tidak hanya sekedar transfer pengetahuan namun ada hal yang lebih penting yaitu kita mendidik peserta didik sebagai generasi muslim unggul, Bertaqwa kepada Allah SWT Berbhakti kepada Orang Tua serta mampu berkontribusi dalam kerangka kemajuan islam bagi Masyarakat, Bangsa dan Negara dan umumnya dunia

Dalam pelaksanaan pembelajaran haruslah terdokumentasi dengan baik agar bisa melakukan evaluasi pembelajaran secara terukur dan terarah. Untuk itu SMA ALMUTTAQIN mewajibkan kepada seluruh Assatidz dan Assatidzah untuk selalu mengisi Jurnal Mengajar setiap setelah selesai melakukan pembelajaran.

Semoga ikhtiar ini sebagai suatu bentuk untuk meningkatkan mutu kualitas pendidikan di SMA ALMUTTAQIN.

Klik Link Untuk Pengisian Jurnal Mengajar

Wassalamualaikum Wr. Wb

TTD

 

Wakasek SDM

 

PERAN PELAJAR DALAM PENGEMBANGAN BAHASA INDONESIA

Malfa Laila Pratidina

SMA Al-Muttaqin Tasikmalaya

Tema: Peran Pelajar Dalam Meningkatkan Kesetiaan Dan Kebanggan Masyarakat Terhadap Indonesia

Peran Pelajar dalam Pengembangan Bahasa Indonesia

Bahasa merupakan hasil reka cipta manusia dalam upaya menjalin komunikasi antara satu dengan yang lainnya dalam upaya pemenuhan kebutuhannya sebagai makhluk sosial. Bahasa sebagai lambang  identitas suatu bangsa yang membedakannya dengan bangsa lain.  Indonesia memiliki identitas bahasa, yaitu bahasa Indonesia.  Seiring dengan lahirnya Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 yang  di dalamnya terdapat pengakuan terhadap bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan bagi bangsa Indonesia yang memiliki beragam suku bangsa dengan beragam bahasa pula.

Sumpah Pemuda

Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu bangsa Indonesia

Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertanah air yang satu tanah air Indonesia

Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbahasa yang satu bahasa Indonesia

Dengan demikian dapat kita simpulkan bahwa bahasa Indonesia dijadikan alat untuk pemersatu dan seiring waktu terus berjalan, perkawinan campuran antar suku bangsa, bahasa Indonesia menjadi bahasa ibu dalam kehidupan sehari-hari.

Namun pada kenyataannya penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar masih sangat terbatas karena beberapa alasan yang dimiliki bangsa Indonesia salah satunya adalah dengan banyaknya suku bangsa yang menjadikan bangsa Indonesia memiliki beraneka ragam bahasa yaitu kurang lebih 748 bahasa daerah yang tersebar diseluruh nusantara. Namun demikian, keterbatasan ini merupakan tantangan bagi seluruh bangsa Indonesia untuk mengembangkan dan menggunakan bahasa Indonesia sebagi lambang pemersatu bangsa.

Tantangan inilah yang harus kita hadapi khususnya generasi muda dan pelajar, sebagai agen perubahan suatu bangsa. Untuk maksud tersebut penulis merumuskan sebuah esai dengan tema “Peran Pelajar dalam Meningkatkan Kesetiaan dan Kebanggan Masyarakat terhadap Bahasa Indonesia”.

Untuk menyelesaikan penulisan esai ini, penulis menyusun permasalahan yang akan dicari jawabanya yaitu:

  1. Bagaimana peran pelajar dalam menggunakan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari?
  2. Bagaimana usaha pelajar dalam pengembangan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari?

Adapun maksud dan tujuan dalam penulisan esai ini, maksud penulisan esai ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelajar menggunakan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari mereka, dan untuk mengetahui peranan pelajar dalam pengembangan dan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Tujuan dari penulisan esai ini adalah untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi mengenai penggunaan bahasa Indonesia dikalangan pelajar serta untuk mencari solusi dalam pengembangan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam penyusunan esai ini penulis menulis berdasarkan beberapa teori, konsep atau postulat antara lain “Bahasa pada hakikatnya merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kebudayaan. Oleh karena itu, bahasa Indonesia dalam konteks kebudayaan nasional merupakan komponen yang paling representatif dan dominan, termasuk upaya melagengkan kesatuan negara ( Hasan Alwi, 1998 )”, “ Pemuda adalah generasi baru dalam sebuah komunitas masyarakat untuk melakukan perubahan kedaerah yang lebih baik ( taufik Abdullah, 1974 )”.

Pembahasan:

Berdasarkan fenomena yang ada, bahwa pengunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar mulai mendapatkan tekanan, khususnya tekanan dari penggunaan bahasa yang dipandang oleh pelajar sebagai bahasa yang lebih keren dan kekinian atau penggunaan bahasa yang tidak sesuai dengan kaidah bahasa yang baik dan benar, biasa dibilang sebagai bahasa gaul atau bahasa alay. Hal ini pula yang menjadi salah satu faktor penghambat perkembangan  bahasa Indonesia yang baik dan benar dikalangan pelajar dan masyarakat. Adapun beberapa faktor-faktor lain yang menjadi penghambat perkembangan dan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar:

  1. Adanya campur tangan bahasa asing dalam kehidupan sosial pelajar. Seperti yang kita ketahui saat ini, di era globalisasi kemampuan berbahasa asing sangatlah berguna bagi kehidupan bersosial khususnya dalam penggunaan bahasa Inggris. Bahasa Inggris merupakan bahasa International yang dipakai diseluruh dunia, tak hanya dijadikan sebagai alat berkomunikasi bahasa Inggris pula dijadikan jembatan bahasa dalam persaingan antar bangsa, selain itu penggunaan bahasa Inggris dalam berinteraksi dinilai lebih keren, dan kekinian bagi para kaum muda, maka tidak heran jika penggunaan bahasa Inggris dikalangan pelajar dan masyarakat lebih populer.
  2. Faktor Lingkungan. Lingkungan merupan salah satu pengaruh terbesar dalam kehidupan individu, oleh karena itu lingkungan juga memiliki peranan besar dalam pengembangan bahasa dikalangan pelajar, contoh lingkungan yang menghambat perkembangan bahasa Indonesia yang baik dan benar yaitu penggunaan media sosial tanpa adanya penyaringan dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar, para kaum muda khususnya mereka cenderung memperhatikan keadaan derajat sosial di dunia maya, mereka ingin dianggap lebih keren, lebih gaul dan terlihat lebih kekinian, salah satu caranya adalah dengan berinteraksi menggunakan bahasa non-formal atau dengan cara mencampurkan bahasa asing dan Indonesia baik secara lisan maupun tulisan.
  3. Kurangnya pemahaman pelajar terhadap kata-kata bahasa Indonesia yang baik dan benar. Dengan seiringnya perkembangan jaman dan penggunaan campur bahasa, banyak pelajar tidak mengetahui kata-kata dalam bahasa Indonesia yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar, maka dari keterbatasan pengetahuan dan penerapan tata bahasa yang tidak sempurna, Pelajar lebih suka memakai kata yang lebih mudah diucapkan dan enak didengar dibanding mencari tahu kata yang sesuai denga kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar dan sesuai EYD bahasa Indonesia yang baik dan benar. Walaupun bahasa Indoesia merupakan pelajar wajib dalam kurikulum pembelajaran hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa penggunaan bahasa Indonesia  yang baik dan benar dalam kehidupan bersosial di masyarakat masih sangatlah minim.

Berdasarkan faktor-faktor di atas dapat disimpulkan bahwa saat ini perkembangan bahasa Indonesia sangatlah memprihatinkan. Oleh karena itu, penulis disini merumuskan bagaimana cara untuk menjawab permasalahan peranan pelajar dalam pengembangan bahasa Indonesia.

Penyelesaian:

Upaya-upaya yang bisa dilakukan untuk pengembangan bahasa Indonesia yang baik dan benar dikalangan pelajar diantaranya,

  1. Dapat dimulai dari perubahan lingkungan, mulailah untuk mengurangi porsi penggunaan bahasa asing dan penggunaan bahasa gaul atau alay dalam berinteraksi secara lisan maupun tulisan.
  2. Pelaksaan program literasi, program literasi yang mengharuskan pelajar untuk membaca dan bertujuan untuk membiasakan peserta didik untuk rajin membaca, program ini tidak hanya memberikan penambah wawasan pelajar dalam bidang akademik tapi juga membantu pelajar untuk menambah kosa kata dalam bahasa Indonesia.
  3. Program Tulis kata, dalam program ini siswa diwajibkan untuk menulis kata-kata yang mereka ketahui dalam bahasa Indonesia, program ini bisa dilakukan bersama dengan program literasi, sambil membaca siswa juga diharapkan untuk menulis setiap kata yang mereka anggap asing untuk mereka lalu mencari tahu arti kata tersebut, program ini bertujuan untuk menambah wawasan siswa dalam pengetahuan kosa kata dalam bahasa Indonesia.
  4. Mengadakan kegiatan hari kebahasaan, seperti halnya kegiatan program program sekolah pada umumnya, kegiatan hari kebahasan diadakan untuk memberi motivasi kepada siswa siswi dalam kebahasaan khususnya dalam berbahasa Indonesia, selain itu juga dalam kegiatan ini dapat menumbuhkan kreatifitas siswa dalam hal kebahasaan karena didalam kegiatan ini diisi dengan kegiatan-kegiatan kebahasaan seperti lomba membuat puisi, membaca puisi, membuat cerpen, mendongeng, lomba teater, pidato, bernyanyi dll yang yang bersangkutan dengan kebahasaan. Selain menunjukan kreativitas siswa, kegiatan ini juga dijadikan sebagai ajang pengingat bahwa bahasa Indonesia berperan penting dalam kehidupan bersosial.
  5. Bangga dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, seperti isi sumpah pemuda bahwa sebagai pelopor generasi penerus bangsa sudah sepatutnya untuk mengakui bahwa bahasa kita adalah bahasa Indonesia. Oleh karena itu, alangkah baiknya untuk membiasakan diri menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, karena menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar tidak hanya terlihat lebih sopan tapi juga menggunakan bahasa Indonesia merupakan salah satu wujud nasionalisme terhadap bangsa sendiri.
  6. Menulis surat amplop dengan teman pena, dulu sebelum adanya pesan elektronik orang berkomunikasi menggunakan surat amplop tak heran jika sastrawan dahulu karya sastra tulisan diakui oleh banyak orang, seperti buku “habis gelap terbitlah terang” karya ibu kartini berupa isi surat-surat beliau yang dibukukan. Secara tidak langsung menulis surat melatih kita dalam menggunakan bahasa Indonesia, melatih kita dalam pembiasaan berbahasa Indonesia. Selain itu juga, menulis surat kepada teman pena tidak hanya melatih bercerita dalam berbahasa Indonesia, namun salah satu kesempatan bagi kita untuk menambah teman. Jika tidak memiliki teman pena bisa kita membiasakan diri untuk menulis buku harian.
  7. Kegiatan pertukaran bahasa, sama halnya seperti kegiatan pertukaran pelajar pertukaran bahasa ini bertujuan untuk mengenalkan bahasa Indonesia ke manca negara, seperti ke negara-negara tetangga: australia, singapura, malaysia, dan negara-negara lainya yang mayoritas masih ada penggunaan bahasa Indonesia walau tak banyak.

Pengembangan bahasa dikalangan pelajar sangatlah penting, karena bahasa merupakan identitas asli dari suatu bangsa, maka sudah sepatutnya sebagai pelajar wajib ikut menyertakan diri dalam pengembangan bahasa Indonesia. Pelajar adalah generasi penerus bangsa, agen pendobrak, pemimpin masa depan, karna jika bukan oleh para penerus bangsa siapa lagi, jika tidak digunakan dan dikembangkan akan diapakan, apa akan dibiarkan lenyap begitu saja, tentu saja tidak. Oleh sebab itupengembangan bahasa adalah penting hakikatnya dan pelajar memegang peranan penting dalam pengembangan bahasa Indonesia.

 

Kesimpulan:

Sebuah pepatah mengatakan,“ Bahasa adalah cerminan bangsa dan bangsa yang kuat adalah bangsa yang dapat menjaga kelestarian bahasanya”. Bahasa Indonesia adalah identitas asli bangsa Indonesia, bahasa penyatu  bangsa Indonesia diseluruh nusantara. Oleh karena itu bahasa Indonesia wajib diimplementasikan dan dikembangkan oleh pelajar dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai wujud kesatuan dan persatuan negara.

e-Book Panduan MPLS 2020

Assalamualaikum Wr. Wb

Hallo teman-teman semua, calon peserta didik SMA Al Muttaqin. Bagaimana kabarnya? Mudah-mudahan kalian senantiasa ada dalam lindungan Allah SWT. SMA Al Muttaqin berupaya membuat suatu sistem yang menuju kepada pencapaian berbagai visi dan misi yang telah kami usung. Demi bibit yang unggul kedepannya. Khususnya untuk sekolah kita dan keberhasilan para peserta didik sebagai langkah awal dalam “pemburuan” bibit-bibit unggul di SMA Al Muttaqin demi tercapai cita-cita yang sekolah kami impikan.

SMA Al Muttaqin menyelenggarakan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun 2020. Di dalam acara ini peserta didik baru akan dapat mengetahui berbagai informasi yang akan sekolah kami sampaikan. Dari kegiatan sekolah, kurikulum, sistem belajar, ekstrakulikuler, pengenalan organisasi, hingga wawasan lainnya yang masih banyak belum diketahui oleh para peserta didik baru. Dengan berbagai informasi yang telah didapatkan peserta, diharapkan peserta sudah memiliki gambaran untuk terus maju kedepan mencapai cita-cita lewat bersekolah di SMA Al Muttaqin ini.

Kami berharap buku panduan ini menjadi pedoman dan gambaran bagi para peserta didik baru dalam membantu kegiatan selama MPLS tahun 2020. Sehingga komponen yang terpenting dalam membantu kegiatan selama MPLS tahun 2020 mendapat manfaatnya. Tiada jalan yang tak rusak, demikian pula buku panduan MPLS tahun 2020 ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritikan dan saran dari berbagai pihak. Tak lupa kami mengucapkan Jazakumullahu Khairan Katsiran kepada semua pihak yang telah memberi kontribusi pikiran, tenaga, dan materi terhadap keberadaan buku panduan ini.
Wassalamu alaikum, Wr. Wb.

Tasikmalaya, Juli 2020

Panitia

 

Download e-Book Panduan MPLS 2020

SMA ALMUTTAQIN Bagikan Sembako ke Warga Dampak Covid 19

TASIKMALAYA—Dompet Dhuafa Jabar dan SMA Al Muttaqin Tasikmalaya menjalin kolaborasi kebaikan membagikan sembako kepada warga Tasikmalaya dan sekitarnya terdampak wabah Covid-19, Selasa (19/5). Aksi ini dilaksanakan dalam upaya menjaga ketahanan pangan khususnya kepada warga dhuafa dalam menghadapi wabah Covid-19.

Wabah virus Corona atau Covid-19 yang melanda Indonesia tidak hanya mengancam kesehatan masyarakat. Imbas lain yang dirasakan adalah kondisi ekonomi masyarakat lesu. Banyak masyarakat kelompok kecil seperti pedagang kecil atau pekerja harian mendapatkan kesulitan karena menurunnya pesanan atau pembeli.

“Wabah Covid-19 ini berpengaruh ke kondisi ekonomi sebagian masyarakat. Terutama kaum dhuafa. Kini kondisi mereka semakin sulit. Kita harus turut serta membantu mereka,” ungkap Manager Fundraising & Komunikasi Dompet Dhuafa Jabar, Yogi Achmad Fajar.

Yogi pun mengapresiasi SMA Al Muttaqin Tasikmalaya atas kolaborasi kebaikan yang dilakukan bersama Dompet Dhuafa Jabar. Menurutnya, kondisi sekarang diperlukan banyak kolaborasi dari berbagai pihak untuk membantu sesama yang kesulitan.

“Inisiatif kebaikan dari seluruh civitas akademika SMA Al Muttaqin Tasikmalaya ini semoga menginspirasi pihak-pihak lain untuk terlibat dalam kepedulian terhadap sesama yang kesulitan karena wabah Covid-19,” terang Yogi.

Kepala SMA Al Muttaqin Tasikmalaya, Jenal Al Purkon menuturkan aksi kebaikan ini adalah kontribusi semua civitas akademika. Semua terlibat untuk berbagi di momen bulan Ramadhan ini mulai dari guru, siswa, hingga orang tua siswa.

“Kepada siswa dan para orang tua siswa SMA Al Muttaqin yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk disalurkan melalui pihak sekolah dan Dompet Dhuafa Jabar, saya ucapkan terima kasih. Semoga menjadi amal soleh dan dibalas oleh Allah SWT dengan yang berlipat ganda. Amin,” kata Jaenal.

Jaenal pun berharap aksi kepedulian seperti ini tidak berhenti sekali, namun bisa rutin dilakukan. Agar semakin banyak orang terbantu.

“Kami berharap melalui bantuan ini dapat sedikit meringankan beban warga Tasikmalaya yang kesulitan dalam memenuhi kebutuhan pangan di tengah wabah Covid-19,” pungkas Jaenal.

Wagub Uu Apresisasi ASC di SMA ALMUTTAQIN

Kegiatan tahunan yang biasa diadakan oleh Peserta Didik SMA ALMUTTAQIN Kota Tasikmalaya berupa ASC (Almuttaqin Students Challange) diapresiasi oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, sebagai suatu ajang melatih peserta didik dalam hal kepemipinan serta berwirausaha.

“ASC sangat bagus karena melatih siswa-siswi berwirausaha. Mereka memamerkan banyak produk. Mulai dari berjualan angkringan, sate, dan lain-lain. Itu kan kontekstual,” kata Uu di SMA Al Mutaqqin, Kota Tasikmalaya, Rabu (22/1/20).

Menurut Uu, di ASC, peserta mendapatkan materi kewirausahaan dari pakarnya, juga ada lomba-lomba tentang kewirausahaan. Kegiatan ini sangat bagus untuk meningkatkan pengetahuan mereka tentang kewirausahaan.

“Saya berharap, anak-anak mampu menyeimbangkan teori yang diterima dan aplikasi di lapangan serta mengetahui bagaimana kerja tim dilakukan,” kata Uu.

Menurut Uu, Yayasan Al Mutaqqin memiliki visi misi yang serupa dengan Jabar, yakni Juara Lahir Batin. Sebab, akhlak, moral, dan akidah pelajar menjadi atensi Yayasan Al Mutaqqin.

“Yang dipelajari bukan hanya pendidikan yang bersifat duniawi, seperti matematika, fisika, dan lainnya, tapi juga belajar akidah, moral dan akhlak. Itu sejalan dengan visi Jabar Juara Lahir dan Batin,” katanya

“Karena kalau memiliki ilmu pendidikan tanpa dibarengi akhlak itu akan hampa dan kosong,” ucap Uu mengakhiri.

 

Sumber :

https://nasional.tempo.co/read/1298475/wagub-uu-apresiasi-kegiatan-al-mutaqqin-students-challenge

https://pojoksatu.id/news/berita-nasional/2020/01/22/al-mutaqqin-students-challenge-diapresiasi-wagub-jabar/