Ulama dan Pengentasan Kemiskinan

Ulama dan Pengentasan Kemiskinan 

Oleh Nizar Machyuzaar

Judul Buku: 

“Peran Ulama dalam Pengentasan Kemiskinan di Kota Tasikmalaya”

 

Penulis:

Dr. Maulana Janah

 

Penerbit:

Mata Pelajar Indonesia

 

Cetakan:

Cetakan I, Desember 2020

 

Jumlah Halaman:

314 Plus

 

Kategori:

Pustaka Karya Ilmiah  

 

Bagi saya, sebagai sebuah ingatan sejarah,  Tasikmalaya menyimpan kesadaran kolektif yang mumpuni untuk menjadi pijakan melangkah. Sebuah daya imaji masa lalu yang diabstraksikan dalam teks tulis dapat melampaui sesuatu yang kelak retak, rapuh, bahkan aus oleh waktu. 

Tak sekadar simbolisasi tugu-tugu yang kepanasan di terik matahari atau kedinginan di semburat cahaya bulan kala malam. Dan biasanya, orang-orang hanya lalu-lalang tanpa meliriknya. 

Sedemikian kita bersusah payah merebut makna sejarah atas spirit beragama dalam hikayat K.H. Zaenal Mustofa, K.H. Ilyas Ruchiyat, bahkan boleh jadi Syech Abdul Muhyi. Dalam spirit berekonomi, Tasikmalaya pun menyimpan kisah kesah atas deklarasi ekonomi koperasi Mohamad Hatta yang, tugunya entah ke mana? 

Apalagi, dalam spirit berpolitik, Zona Ekonomi Ekskulif (ZEE) yang digagas oleh Ir. H. Juanda, kala itu, mampu menyadarkan dunia internasional dan menegaskan NKRI sebagai sebuah keutuhan wilayah darat, laut, dan udara. 

Bagi saya, lintasan-lintasan ingatan sejarah ini seolah berserakkan tak berhubungan. Meski bukan pangkal sejarah, seperti Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta, setidaknya Tasikmalaya pernah mewarnai pokok dan tokoh dalam sejarah berdirinya bangsa ini.Tak mengherankan jika demikian. 

Sebabnya,  Tasikmalaya memiliki ingatan sejarah tentang tradisi berpikir kritis, yakni ingar bingar pers prakemerdekaan. Bahkan pun, ulama pada saat itu membuat majalah yang membahas berbagai bidang kehidupan, seperti Al-Mawaidz dan Al Imtisal.

Dalam ingatan sejarah seperti di atas buku Dr. Maulana Janah ini saya tempatkan. Selain sebagai sebuah karya disertasi di Universitas Islam Negeri  (UIN) Syarif Hidayatullah, buku ini merupakan refleksi atas hubungan dialektis ulama dan negara yang selalu hangat diulas, bahkan oleh kaum orientalis. 

Di tahun 1959 Clifford Geertz memolakan hubungan ulama (Jawa) dan negara sebagai mediator/perantara (Cultural Broker) dalam menyaring informasi yang masuk ke dalam komunitas santri. 

Fakta lain atas hubungan ulama dan negara dikemukakan oleh Hiroko Horikoshi (1987). Baginya, tesis Geertz hanya memolakan hubungan yang satu arah. Ulama menjadi mediator pasif bagi kepentingan negara. Ulama/kiai memiliki otoritas mandiri dalam membangun masyarakat, terutama dalam kebijakan-kebijakan yang berhubungan dengan umat (entrepreneur politik). 

Dirjosanjoto (1999) memilih untuk menggabungkan kedua pola hubungan sebelumnya. Baginya, ulama dan negara adalah dua kekuatan sosial di masyarakat yang secara dialektis berhubungan secara aktif sebagai aktor/pelaku perubahan, terutama dalam bidang politik dan pendidikan (entrepreneur politik dan agama).

Sementara itu, Janah (2020) mengambil sanad (asbabul wurud) dari ketiga pendahulunya dengan menempatkan hubungan ulama dan negara dalam domain entreprener ekonomi, yakni ulama sebagai pelaku perubahan sosial dalam pengentasan kemiskinan yang bersinergi dengan negara (entrepreneur transper capital/modal).

Penelitian yang dimulai dari tahun 2018 ini dilakukan di Kota Tasikmalaya dengan pusat riset adalah ulama/kyai di (1) Pesantren Al Amin, Kawalu, (2) Pesantren Riyadlul Ulum Waddawah (Condong), Cibeureum, (3) Pesantren Cilendek, Cibeureum, dan (4) Pesantren Al Idrisyah, Cihideung. 

Dalam penelitian ini, Janah memakai teori habitus Bourdieu yang menyertakan praktik, modal, arena, dan strategi. Dengan keempat aspek dalam pendekatan ini, penelitian ini mampu menunjukkan peran ulama yang dengan kesadararan aktif, melakukan perubahan, terkhusus dalam pengentasan kemiskinan, dengan segala modal/kapital yang dimiliki oleh seorang ulama. 

Akhirnya, setelah 22 tahun era reformasi, di tengah gonjang-ganjing hubungan ulama dan negara saat ini yang memanas baik di daerah pascapilkada maupun di pusat pascapenahanan seorang ulama, buku ini hadir sebagai bentuk interupsi atas kejenuhan simbolisasi identitas agama dalam arena politik dan sosial. 

Buku ini mengajak kita kembali akrab dan aktif dengan praktik berperan di masyarakat -melalui model ulama. Bagi Anda yang akan re-fresh sekaligus re-kreatif dengan soal kemasyarakatan, buku ini pantas dikoleksi.

Siswa Kelas Sains Tahfidz : Hafal Alquran dan Juara Lomba Sains

Sejak dicanangkan sebagai program unggulan, Kelas Sains Tahfidz SMA Al Muttaqin Fullday School Kota Tasikmalaya, terus beritikad melahirkan lulusan yang memiliki hafalan Al Quran yang baik. Target pencapaian hafalannya dalam pengetesannya bekerjasama dengan FHQ (Forum Hifdzil Quran) sebagai institusi resmi yang digandeng Kemenag dalam test hafalan alquran.

M. Zaki, Koordinator Sains Tahfidz SMA Al Muttaqin mengatakan, lebih dari 50% calon lulusan kelas sains thafidz sudah murojaah dan memiliki hafalan Alquran lebih dari 5 juz.

“Alahmdulillah, meski dalam masa pandemi, murojaah alquran terus berjalan. Akhir semester gasal sudah banyak yang melampaoi target hafalan. Pada saat lulus, tambahan hafalan 1 atau 2 juz maka insya alloh lebih 50% lulusan kelas sains tahfidz tahun ini akan memiliki hafalan al quran lebih dari 5 juz,” kata M Zaki.

M Zaki menjelaskan lebih lanjut, lulusan tahun ini memiliki proyeksi 4 orang bisa memiliki hafalan 7 juz, 10 orang 6 juz, 7 orang 5 juz. Sisanya semua sudah melakukan murojaah 5 juz.

Juara Sains
Kepala SMA Al Muttaqin, Drs. Jenal Al Purkon, M.Pd, mengatakan, sebagai program ungggulan, siswa kelas sains tafidz selain memiliki hafalan alquran, diharapkan mereka memiliki pemahaman sains yang lebih baik.

“Di kelas sains tahfidz ini ada mata pelajaran sains quran. Sehingga mereka memiliki kelebihan menegetahui dan memahami ayat ayat alquran tentang sains”, tandas Jenal.

Selain itu, sambung Jenal, kelebihan siswa kelas sains tahfidz juga mampu menjuarai lomba lomba sains mulai tingkat regional, provinsi, nasional, bahkan internasional.

“Siswa kelas sains tahfidz seperti Ananda, Selma, Zazim mampu menjuaran FIKSI tingkat nasional dan mendapat sertifikat penghargaan dan Mendikbud Nadiem Makarim. Mereka juga mengikuti lomba riset tingkat internasional di Brazil” terang Jenal yang juga sebagai pemenang Lomba Kepala Sekolah Berprestasi tingkat nasional.

Dalam catatan Tim Tahfidz, Ananda Putri Aulia Mulyadi memiliki hafalan juz 1,2,3,28,29,30. Selma Rahmatul Azizah memiliki hafalan Juz 30,29,28,1,2

Selain itu, potensi hafalan alquran kelas sains tahfidz ini juga banyak mendorong sebagai penggerak kegiatan kesiswaan di Al Muttaqin. Ketua OSIS Aif Nanang, memiliki hafalan 5 Juz. Aktif mengikuti sejumlah kegiatan seperti Hazrina Humaira dan Syfa Aulia hafalan juz 30,29,28,1,2.

Penggerak kebahasaan memiliki hafalan 6 juz ada Aasila. Selanjutnya ada Muhammad Hisyam dan M Rafi, dan Asy Syifa Tsaniya Adha sebagai siswa penghafal terbanyak di semester 5 dengan hafalan Juz 30,29,28,27,1,2,3. ***

Puisi Aep Saefuloh

Puisi-puisi Aep Saefuloh

Rindu Tauladan
Aep Saefuloh

Ku tertunduk merenung
Ku tengadah berdoa
Malam hening bak penantian
Malam sepi bagai tanpa kehidupan

Tengok kanan pada tertidur lelap
Tengok kiri pada tertidur lelap
Fajar menyingsing tak nampak kehidupan
Matahari pagi nampak kehidupan

Smua bergegas dengan aktivitas
Seolah langkah pasti dan jelas
Aku pun melangkah tanpa arah jelas
Kehidupanku seolah bias

Ku teriak mana tauladanku
Mana bayang kehidupanku
Ku tertunduk merenung
Ku tengadah berdoa

11.15-15.25. 25-11-2015

Pilu di Ujung Waktu
Aep Saefuloh

Hari-hari indah bersamamu
Ku simpan impian menggapaimu
Hingga kurasakan dalam relung kalbu
Hari-hariku terus merindu

Ku denganmu bersenandung merdu
Bak burung terbang ke langit biru
Indah nian hariku bersamamu
Ingin kau cepat ku ikat tuk Bersatu

Kenangan terus berlalu
Tak jumpa sehari terasa seminggu
Hingga ku ketukmu dalam kalbu
Kau di mana aku di sini merindu

Ku tatap langit yang biru
Rasa Bersatu terus menggebu
Ku langkahkan kaki satu persatu
Tuk terus mengejar pujaan hatiku

Ku riang saat bertemu denganmu
Seolah kau dan aku telah menyatu
Ternyata aku salah melangkah
Ku lakukan yang semestinya tidak

Tiba-tiba datang warga
Mengetuk pintu dengan sopan
Karena ku salah melangkah
Bogem mentah pun mendarat

Akhirnya ku tersandung menuju satu
Tersandung … jatuh … berakhir pilu
Ku lakukan di bulan suci
Tapi kelakuanku kotor

Ya Rabb yang Maha Tahu
Ya Rabb yang Maha Pengampun
Ampunilan hamba yang lemah ini
Ku tak mau pilu di ujung waktu

Selasa, 26/05/20 pukul 04.59

 

Menatap Kejenuhan
Aep Saefuloh

Saat itu aku melihat pemandangan
Pemandangan tak asing ku tatap
Sore hari kan berganti malam
Tanda akan berganti hari

Hari esoknya …
Ku pandang pagi hari
Ternyata gelap gulita
Hanya terdengar kumandang adzan

Begitupun siang hari
Ku tatap danau buatan
Tak asing ku pandang
Genangan air kelak menyelamatkan

Sore malam pagi siang
Ritme kehidupan kan bertepi
Tapi yang kurasa terasa lama
Satu jam terasa sehari sehari terasa seminggu

Ya Allah Yang Maha Tahu
Engkaulah penggemgam waktu
Ikhlaskanlah nasibku dan tawakal kepada-Mu
dalam menatap kejenuhan waktu

111120. 16.36 WIB

 

Pengorbananmu Tak Terbalaskan
Aep Saefuloh

Ku tahu engkau lelah
Ku tahu engkau letih
Ku tahu engkau sibuk
Ku tahu engkau butuh

Kau berantas buta aksara
Kau teruskan melangkah maju
Hujan tak jadi alasan
Panas tak jadi penghalang

Pengorbananmu tidak semu
Pengorbananmu sungguh mulia
Kesungguhanmu berapi-api
Bak pejuang empat lima

Semangatmu terus berkobar
Dedikasimu kau curahkan
Tiada hari tanpa mengajar
Demi memberantas buta aksara

Besok hari genap usiamu
Aku dan temanku telah jadi guru
Guru kehidupan dunia nyata
Pengorbananmu tak terbalaskan

Selasa, 24/11/20, pukul 11:04 WIB

 

Indahnya Malam di Ketinggian
Aep Saefuloh

Kutatap langit sangat indah
Kulihat arah dari segala penjuru
Barat, timur, utara, begitupun selatan
Nampak ramai dari ketinggian

Kelap-kelip lampu bersinar
Bak kehidupan di siang hari
Makin malam makin ramai
Seolah kehidupan tak bertepi

Teringat dauroh Giza Cairo Mesir
Di negeri seribu Nabi
Tak ramai di siang hari menghindar matahari
Tapi ketika berganti waktu ramai sampai pagi

Angin menghembus cukup kencang
Terasa dingin menusuk badan
Tak sengaja selembar tisu ku simpan
Tapi angin menerpa terbang jauh

Kukira terbang menuju lantai
Nyatanya tidak, malah menjauh ke angkasa
Cepat menjauh laksana cahaya kilat
Apakah ini potret kehidupan

Serpong, 101220 21.16 WIB

 

Bungkam di Negeri Antah-Berantah
Aep Saefuloh

Geuli melihat kenyataan
Muak melihat kebiadaban
Murka dengan kelakuan
Bungkam tak berdaya

CCTV jelas, barang bukti jelas
Tapi hasilnya tidak jelas
Apa alatnya kurang cekas
Atau cukup saja sebagai formalitas

Bungkam di negeri antah barantah

Belum lama kasus mutilasi
Tak jauh di tanah Bekasi
Entah atas dasar apa kok cepat teratasi
Padahal petunjuknya gelaaap

Tapi kejadian di ruas jalan tol
Sudah jelas jalan umum
Masih sulit ke titik terang
Kemana penegak hukum, kemana media nasional …

Bungkam di negeri antah barantah

Kasus kerumunan di mana-mana
Tak ada yang kena denda bahkan penjara
Giliran yang ada ijin dari Menteri terkait
Eeh malah kena pasal dan terpenjara

Menyeruak dua kasus korupsi besar
Dua kementerian negeri antah barantah
Indikasi menyeret putra pak lurah
Penggantinya dari bahtera yang sama

Bungkam di negeri antah barantah …

271220 16.52 WIB

 

Catatan Redaksi:

Literasi adalah kata yang sudah popoler digunakan masyarakat baik sebagai cityzen maupun netizen. Satu kata yang merupakan bagian tekterpisahkan dari kata literasi adalah kata inskripsi. Ibarat dua sisi dari satu keping mata uang, literasi dipahami sebagai membaca dan inskripsi dipahami sebagai menulis. Menulis dapat mengambil bentuk dengan referensi faktual, faksional, dan fiksional. Kolom Estetika ini dibuat untuk mewadahi kreatifitas menulis para guru. Di tahun 1965-1966, saat gejolak sosial politik di Indonesia memanas dalam persaingan isme nasilnalis, agama, dan komunis, seorang Taufik Ismaillah yang telah berhasil menginskripsi peristiwa bersejarah itu dalam teks sastra. Dia menulis buku kumpulan puisi Tirani dan Benteng. Dalam konteks ini pula, saya memahami puisi-puisi di atas sebagai satu usaha untuk mengabadikan sesuatu yang kelak retak bahkan aus oleh waktu.

Salam Estetika.

Nizar Machyuzaar

Crypto com отзывы о бирже криптовалют

Пришлось перерыть полсайта «Крипто.ком». Оказывается, бабло нужно кидать через криптобиржу. Выводить тоже придется через криптобиржу. В мире хватает криптобирж, которые фальсифицируют свой оборот, чтобы заманить к себе клиентов.

С 2017 года организация презентовала личный токен MCO, который помог приобрести более 26 млн. Долларов частных инвестиций и вложений со стороны компаний. Любой пользователь Crypto.com может внести на депозитный счет криптовалюту и ежедневно получать проценты по ней. Разрешено делать более одного депозита. Главное, чтобы их общая сумма находилась в пределах установленного для той или иной валюты лимита.

Сейчас домен mco.crypto.com редиректит на crypto.com. На сайте crypto.com говорится про старт в 2016-м. Только компания MCO Malta DAX Limited, которая якобы с самого начала владеет криптобиржей, зарегистрирована в 2018-м. На CoinMarketCap говорится, что «Крипто.ком» начал работать в 2019-м.

Еще биржа обещает не брать комиссию за конвертацию одной крипты в другую. Все зависит от того, куда и какую монету с Crypto.com предстоит отправить. Единственное, что можно совершенно точно сказать о «Крипто.ком», — криптобиржа начала работать в 2019-м.

  • У проекта большое количество положительных отзывов.
  • Главное, чтобы их общая сумма находилась в пределах установленного для той или иной валюты лимита.
  • На внешний адрес — с минимальной ставкой.

На сайте есть раздел FAQ с ответом на большинство вопросов. Напрямую связаться со службой поддержки не получится ни через электронную почту, ни через социальные сети. Такой вариант сделки дает возможность делать настройки обмена stop limit и stop loss. Большинство отзывов о Crypto.com https://coinranking.info/ очень положительные — как среди обычных пользователей, так и среди профессионалов. NFT на платформе Crypto.com имеют разные уровни редкости в зависимости от количества выпусков. NFT или невзаимозаменяемый токен — это уникальный незаменимый актив, существующий в сети блокчейн.

Как вывести деньги с баланса

Кто бы ни стоял за проектами Crypto Club и All Trade Club, это мошенники. Они никому ничего не выплачивают, что подтверждают многочисленные разоблачения каналов от обманутых подписчиков. Все инвестирование проводится в криптовалюте по курсу, который устанавливает сам спекулянт. Страховка для новых пользователей действует только в переписке.

cripto com отзывы

Я стал стабильно зарабатывать и выводить деньги. В качестве недостатка tradeallcrypto могу назвать только один – это медленный вывод денег. Вложила деньги в tradeallcrypto.com, вывод не дают.

Разбор Телеграм канала Unify Crypto Lab

Многие из них превосходят отдельные решения от Crypto.com. Это касается децентрализованных финансов, хранения криптовалюты и выпуска банковских карт. Но если вам необходим один аккаунт, который решает сразу несколько проблем, то КриптоКом можно рассмотреть. Клиент подтверждает, что занимается честными сделками и не использует средства, полученные незаконным путем. Биржа может заблокировать аккаунт и заморозить счета, если появятся подозрения в отмывании средств. Нужно выбрать тип документа (паспорт, ID-карта или водительские права) и отправить скан.

Упростили условия на ввод и вывод криптовалюты, обнулили ежемесячную плату и комиссию за операции. Скачать приложение на телефон можно из App Store и Play Market. Дополнительных платежей софт не требует. После открытия потребуется задать цифровой пароль для приложения и записать кодовую фразу, состоящую из 12 слов. Ее обязательно нужно записать на бумажном листе, т.к.

Но отсутствие фьючерсов и перевод некоторых разделов исключительно на китайский язык, являются крупными минусами. Crypto.com полностью переведен на английский, а большинство разделов, включая FAQ, доступны и на русском. Также система предоставляет возможность торговли заемными средствами с плечом х3. В этом режиме принцип работы всех типов ордеров не изменяется.

Правда время проходит, работали три компания юридический услуга чарджбек, не ничего не смогли.. Нужен был брокер для покупки именно крипты. По совету опытного “биржевого” друга стал использовать трейдолкрипту. Удобно, что вход достаточно низкий – всего 250 долларов. Деньги выводятся без проблем, хотя, признаюсь, сначала были опасения.

Телеграм канал Unify Crypto Lab: честные отзывы о заработке

Вся информация представлена исключительно в ознакомительных целях и не может являться руководством для практического использования. Администрация сайта не несет ответственности за какие-либо действия, либо за возможный ущерб, полученный в результате ознакомления с материалами. Требование к прохождению полной верификации для получения доступа к личному аккаунту на бирже. Указать количество отправляемых средств и вставить адрес или отсканировать QR-код.

Мягкая версия заработка позволяет избавиться от периодов обязательного удержания и взаимодействует со всеми активными держателями активов. Чтобы воспользоваться софт стейкингом, потребуется иметь ни разу не слышал о биткоине. сотрудники казахских майнинг-центров рассказали о своей работе уровень доступа Starter или Advanced. Рынок – моментальная покупка или продажа криптовалюты по лучшей рыночной цене. Лимит – стандартная заявка, формируемая на покупку или продажу токена.

cripto com отзывы

Кошельки для приложения и биржи отличаются, при софт стейкинге необходимо использовать десктопную версию сайта. К примеру, клиент хочет купить Bitcoin за Tether. Во вкладке Limit он может указать устраивающую его цену криптовалюты в поле Price, а в поле Amount – количество монет для покупки. Чуть ниже есть переключатели от 25 до 100%. Они позволяют быстро внести в ордер определенное количество от всех монет в кошельке. После установки параметров следует нажать Buy для отправки приказа.

Советуют не закрывать пока у тебя таки не заканчивается капитал. Закидывал 100$ потом они типа мне их вернули и посоветовали пополнить ещё на 106$ .Документы для аккредитации и вывода, карты. Когда я отказывался то они говорили что за обслуживание счета надо платить.

Криптотрейдинг с нуля до PRO

За семь месяцев торговли у меня лишь пару раз были небольшие проблемки. Они были связаны с работой терминала. Деньги отдают, причем происходит это быстро, что меня даже немного удивило. Посмотрю, как будет работать этот брокер дальше.

Минимальный депозит

Она дает полный доступ к аккаунту, но если забыть фразу или переустановить приложение, то восстановить аккаунт не получится. После проверки откроются все возможности кошелька. Под графиком – список открытых ордеров и история сделок пользователя. На правой стороне – книга ордеров и история трейдинга.

Нужно выбрать тип передаваемого документа и загрузить его фото. Ввести код для подтверждения электронной почты, отправленный в письме от Crypto.com. Или просто ввести промокод “zmn6e5mu8y” в поле “Referal Code”. Далее для регистрации необходимо выполнить следующие шаги. При оплате покупок с использованием CRO проект предлагает до 10 % кешбэка. Токен Crypto.com 2-й месяц подряд стремительно растет в цене.

Список заявок поделен на два группы, разделенные выделяющейся цифрой, которая и отображает актуальную стоимость криптовалюты. Данные обновляются в режиме реального времени. Выбрать кошелек для вывода и указать сумму транзакции. Обратите внимание, что вам может сгенерироваться не ваш персональный адрес, а биржи. Чтобы средства поступили на ваш счет, скопируйте Memo и вставьте в примечания к отправляемому платежу. Биржа Crypto.com была создана в 2019 году на криптовалютой платформе Monaco.

В первом случае нужно выбрать External Wallet Address. В появившейся форме укажите адрес внешнего хранилища и количество отправляемых монет. Crypto.com – востребованный инструмент для трейдинга, предлагающий расширенный набор функций. Одной из уникальных возможностей является софт стейкинг, позволяющий получать доход от одного наличия криптовалюты. Единственное, что может остановить клиента от использования биржи – необходимость перевода активов в местную монету CRO для получения ряда привилегий.

Siapa yang Mencintai Sesuatu Pastilah Ia Banyak Menyebutnya

Oleh Aep Saefulloh, S. Pd. M. Pd. I.
Kelas cinta dihadirkan untuk menjadi penyeimbang sekaligus rujukan hidup di posisi manakah kita berada.
Cinta yang seakan segalanya dalam kehidupan ini, seolah orang tidak berdaya sama sekali bila tanpa cinta, padahal cinta itu bukan makanan secara fisik yang akan memperkuat kehidupan.

Cinta dalam kata mutiara Arab pun diabadikan yaitu : مَنْ أَحَبَّ شَيْأً أَكْثَرُ ذِكْرِهِ “Siapa yang mencintai sesuatu pastilah ia banyak menyebutnya”. Ternyata cinta akan membuat siapa saja yang mengaguminya pasti akan banyak disebut dan siapa yang merasakannya rela berbuat apa pun demi yang dicintai.

Orang yang mencintai kedua orang tua akan berbuat semampunya untuk membahagiakan keduanya. Orang yang mencintai kekasihnya rela berkorban demi sang kekasih apapun yang harus dilakukan. Orang yang mencintai pekerjaannya akan bekerja siang malam tak peduli keras keringat banting tulang.

Al Qur’an memberikan informasi kepada seluruh penganutnya bahwa sudah menjadi fitrah manusia memiliki rasa cinta. Firman Allah swt. dalam surat Ali ‘Imran ayat 14 :

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ وَالْبَنِينَ وَالْقَنَاطِيرِ الْمُقَنْطَرَةِ مِنَ الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَالْخَيْلِ الْمُسَوَّمَةِ وَالْأَنْعَامِ وَالْحَرْثِ ۗ ذَٰلِكَ مَتَاعُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا ۖ وَاللَّهُ عِنْدَهُ حُسْنُ الْمَآبِ

Tidaklah salah jika manusia meluapkan rasa cintanya dalam kehidupan, asalkan tepat pada tempatnya dan tahu kelas atau tingkatan dari cinta itu sendiri.

Literatur tentang kelas atau tingkatan cinta itu sangatlah banyak seperti Ibnu Qayim Al Jauziyah, dia membagi sampai 6 tingkatan mulai dari teratas sampai terendah yaitu, Tatayyum (Penghambaan), ‘Isyk (kemesraan), Syauq (kerinduan), Shababah (empati), ‘Athf (simpati), dan Aqalah (pola pikir/cinta biasa terhadap sesuatu).

Pada kesempatan ini, kelas cinta hanya dua saja yang akan dibahas sebagai simpulan dari beberapa kelas atau tingkatan yang telah dijelaskan, dua kelas cinta ini bukan kelas A dan B, MIPA dan IPS, melainkan tingkatan cinta yang harus sama-sama dipahami, dua yang dimaksud adalah cinta kepada makhluk dan cinta kepada Khaliq.

Cinta Kepada Makhluk
Cinta kepada makhluk merupakan fitrah manusia yang Allah swt. anugerahkan kepada manusia, seperti dijelaskan pada ayat di atas, antara lain wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang.

Jika mencintai itu semua tentunya tidak mengapa, asal tidak dengan berlebihan karena itu semua sifatnya kesenangan dunia dan akan punah, rusak alias fana (tidak abadi). Begitupun dalam kehidupan sehari-hari, Hablum Minannas atau interaksi sosial harus dilakukan tapi dalam batas kewajaran, yang pokok intinya cinta kepada makhluk biasa saja.

Firman Allah Ta’ala mengingatkan dalam surat At Taubah ayat 24 :

قُلْ إِنْ كَانَ آبَاؤُكُمْ وَأَبْنَاؤُكُمْ وَإِخْوَانُكُمْ وَأَزْوَاجُكُمْ وَعَشِيرَتُكُمْ وَأَمْوَالٌ اقْتَرَفْتُمُوهَا وَتِجَارَةٌ تَخْشَوْنَ كَسَادَهَا وَمَسَاكِنُ تَرْضَوْنَهَا أَحَبَّ إِلَيْكُمْ مِنَ اللَّهِ وَرَسُولِهِ وَجِهَادٍ فِي سَبِيلِهِ فَتَرَبَّصُوا حَتَّىٰ يَأْتِيَ اللَّهُ بِأَمْرِهِ ۗ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْفَاسِقِينَ
Interaksi sosial mutlak dibutuhkan, Ketika wajar dilakukan, jangan sampai berlebihan sehingga Sang Khaliq murka dan membuktikan keputusan-Nya secara nyata dan sangat naif ketika sudah berada pada predikat fasik.
Cinta kepada Sang Khaliq
Pada kelas cinta yang kedua ini, bukan berarti menempatkan cinta kepada Sang Khaliq ini dinomor duakan, akan tetapi mengurutkan cinta, cinta kepada makhluk itu biasa sedangkan cinta kepada Sang Khaliq harus luar biasa.

Cinta kepada Sang Khaliq yaitu tingkatan tertinggi dalam mencintai, dan hanya hak Allah semata. Tiada lain yang berhak kita cintai pada tingkatan ini, kecuali Allah swt.

Orang yang memiliki cinta ini akan merasa sesungguhnya dirinya adalah secara total milik Allah swt. Firman Allah mengingatkan dalam surat Al Baqarah ayat 284 yang artinya: Totalitas dalam penghambaan dan ikhlas lillahi ta’ala dalam segala hal, dirinya tidak memiliki apapun atas dirinya sendiri, semua yang lahir maupun batin adalah milik sang kekasih, Allah swt. Cinta ini adalah hakikat dari penghambaan sehingga siapa yang telah sempurna sifat ini, maka telah sempurna cintanya.

Ada sebuah kisah menarik, seorang pendidik di dunia pendidikan dan dia seorang ustadz, pada pagi sampai sore berada di kantor atau berada di ruangan atau kelas untuk mendidik para calon pendidik ataupun pendidik, kepala sekolah bahkan pengawas sekalipun, beliau saat ini bertugas di P4TK Bahasa, pada malam hari beliau pergi ke tempat yang mengundangnya untuk berceramah, orangnya tampan, putih berseri dan tulus senyumannya, dia adalah Ustadz. Dr. Ahmad Ghozi berasal dari Bekasi.

Pada suatu malam, dikabari oleh putra tercinta yang sedang mondok di sebuah pesantren terkenal yaitu Ponpes Darussalam Ciamis Jawa Barat, bahwa putranya tersebut terkena musibah yaitu tabrakan antara motor dengan motor, betapa paniknya sebuah keluarga yang mendapatkan berita tersebut, mau melihat dan menyelesaikannya sulit karena terkendala jarak lumayan jauh.

Akhirnya dia menelpon saya pukul 21.43 WIB sebagai peserta didiknya yang berada di Tasikmalaya (tempo hari mendapat anugrah untuk mengikuti short couse Cairo lewat jasa beliau), dengan cemasnya berkali-kali dia menelpon dan yang ketiga kalinya akhirnya terangkat dan terjawab apa yang beliau maksudkan.

Tidak menunggu lama, langsung saya berangkat ke Ciamis, padahal beliau menyuruh besok pagi harinya, sampailah di RSOP Ciamis sekira pukul 22.20, kemudian bincang-bicang dengan pihak keluarga, dan melihat putra Ust. Ghozi sedangkan pasen satu lagi sedang dalam operasi tulang. Singkat cerita berurusanlah dengan pihak keluarga dan pihak kepolisian.

Qadarullah semua urusannnya dimudahkan. Ternyata bila dirunut dari peristiwa tersebut, apa yang beliau lakukan?, nampaknya yang beliau lakukan pertama kali adalah komunikasi dengan Sang Khaliq dengan penuh kecintaan dan ikhlas menerimanya meski harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit atas kejadian tersebut.

Semoga dari kisah tersebut dapat diambil hikmahnya, karena kejadian tersebut adalah kisah nyata tanpa ada rekayasa.

Dengan mengetahui tingkatan-tingkatan dalam cinta, semoga dapat membuat kita lebih mencintai Allah lebih dari apapun, dan menempatkan cinta kita kepada Allah di tingkat penghambaan yang total. Menempatkan cinta kepada makhluk sesuai dengan tingkatannya dan tidak berlebihan yang membuat kita melalaikan kewajiban.

Pendidikan sebagai Solusi Memperbaiki Kualitas Generasi Bangsa

Oleh Asep Solihin, S.T.

Pendidikan adalah salah satu metode atas keberlangsungan sebuah gagasan, ide, pemikiran, pemahaman, atau karya keilmuan yang bersifat soft. Dengan pendidikan, sebuah visi besar ke depan dibangun. Tidak ada metode lain yang bisa mentranformasikannya kecuali dengan pendidikan.

Dengan berbagai konsep yang disajikan, banyak harapan atas pendidikan yang berkualitas yang dapat menghasilkan generasi berkualitas juga. Konsep pendidikan akan terus bergerak secara dinamis sesuai tantangan zaman. Sebab, transformasi ilmu pengetahuan dan pengalaman akademis berkarakter kritis pada konsep pendidikan.
Kualitas suatu bangsa dapat dilihat dari konsep pendidikan yang dicanangkannya. Kualitas suatu bangsa bisa mengalami degrasai moral akibat glabalisasi semua bidang. Contohnya, tercermin dalam budaya bersih di suatu kota.

Tata kelola kebersihan suatu kota bisa menggambarkan seberapa besar pemahaman individu dan masyarakat terhadap pentingnya kebersihan. tatanan moral ini akan membentuk suatu pembiasaan. Pembiasaan ini akan muncul dan berproses seiring dengan pendidikan yang diserap dari pembiasaan keseharian.
Selain itu, pembiasaan merupakan konsep penerapan karakter yang handal. Contoh yang paling gampang dalam pengembangan karakter adalah dengan penelitian. Ketika karakter sabar dan disiplin tidak ada pada seorang peniliti, pengembangan keilmuan tidak akan terjadi.

Mengapa sebuah pembiasaan sangat penting? Ketika orang ditanya tentang dampak membuang sampah sembarangan, setiap orang pasti bisa menjawab dengan benar. Namun, ketika membuang sampah pada tempatnya boleh jadi belum terbiasa melakukannya.  Di sinlah konsep pendidikan yang berkualitas sangat didambakan karena pendidikan tidak hanya terletak pada ranah Kognitif saja, tetapi juga harus tembus ke ranah afektif dan Psikomotor.
Menilik sejarah perkembangan ilmu pengetahuan sebagai landasan pendidikan, sebenarnya konsep pendidikan berbasis Alquran dan Assunah lebih relevan.

Hal ini bisa kita lihat pada ilmuwan muslim sebagai suatu cikal bakal perkembangan teknologi yang canggih sampai saat ini. Contohnya, perkembangan teknologi Informasi yang sangat dahsyat sampai hari. Kalau melihat sejarah penemu metode Algoritma sebagai basis ilmu TI adalah Al-khowarijmi. Jadi, sebenarnya ulama pada zaman dahulu sangat memahami konsep dasar sains dan teknologi. Di dalam alquran, Allah SWT menceritakan suatu kaum yang membuat bangunan megah dari gunung batu. Sekarang kita akan terpana kalau melihat gedung pencakar langit.

Sudah sepatutnya, konsep pendidikan yang berkualitas adalah konsep pendidikan yang berlandasarkan Aquran dan Assunah. Dalam Alquran, kata ilmu beserta bentukkanya tertulis sebanyak 854 kali lebih banyak dari kata Allah SWT. Hal ini menandakan betapa pentingnya pendidikan.

Konsep pendidikan berbasis Alquran dan Assunah telah membangun peradaban Islam yang mengalami masa kejayaan perkembangan ilmu pengetahuan di dunia sampai saat ini. Semestinya, kita sebagai pelaku pendidikan mempersiapkan generasi penerus bangsa yang berlandaskan pada Alquran dan Assunah.

Bagaimana islam bercerita tentang konsep pendidikan yang dapat diterapkan dalam konsep pendidikan di SMA ALMUTTAQIN Kota Tasikmalaya? Ketika Alquran di turunkan, Allah SWT tidak serta merta langsung menurunkan secara serentak. Namun, Allah SWT lewat Malaikat Jibril mengajarkan kepada Nabi Muhammad SAW yang ummi (tidak bisa baca tulis) secara bertahap dan terbagi menjadi 2 (dua) fase, yaitu fase Makkah dan Madinah.

Bagaimana konsep pendidikannya, berikut sedikit gambarannya “Pendidikan pada masa Rasulullah SAW (610-632 M) ketika di Makkah , bertempat di rumah Rasul sendiri, rumah al-Arqam bin Abi Arqam, kuttab (rumah guru, halaman/pekarangan mesjid), Inti materi yang diajarkan; keimanan, ibadah dan akhlak, juga baca-tulis dan berghitung untuk tingkat dasar, al-Quran, dasar-dasar agama untuk tingkat lanjut. Guru disebut mu’allim atau mu’addib, , dan bagi tingkat dasar gurunya non muslim. Pada saat Islam datang hanya 17 orang Qurasy yang bisa baca tulis. Di Madinah tempat belajar ditambah mesjid, materi yang diajarkan ditambah; pendidikan kesehatan dan kemasyarakatan. Sistemnya halaqah. Metodenya; tanya-jawab, demontrasi dan uswah hasanah, murid disebut dengan ashhabush shuffah” (Nizar, 2007: 5-22, dan Asari, 1994:27).

Dari dasar di atas, sebenarnya, kajian akan lebih luas. Namun, ada sedikit gambarannya yang harus diambil dan dikaji, yakni bagamana menyajikan suatu target pendidikan pada setiap jenjang. Setelah menentukan target tertentu pada setiap jenjang , sekarang bagaimana kajian tentang metodologinya? Kajian metodologi pendidikan pada zaman rosulullah sekarang ini banyak sekali dicontoh oleh sekolah-sekolah yang berbasis kapitalis.

Malah, metode ini berdasarkan sejarah sudah ada sejak zaman sebelum Rosulullah SAW. Salah satu metode dari sekian banyak metode yang diterapkan adalah Kuttab. Masih banyak metode yang lain yang bisa diterapkan dalam menerapkan pendidikan yang berkualitas sebagai solusi mencetak generasi bangsa yang bekualitas.

Akhirnya, bagaimana menciptakan pendidikan berkualitas untuk memperbaiki kualitas generasi bangsa. Hemat penulis, kita harus kembali pada konsep pendidikan Al-Quran dan Assunah.

CINTA KARENA ALLAH

Cinta karena Allah adalah prioritas di atas segalanya

Oleh Aep Saefulloh, S.Pd., M.Pd.I

Islam merupakan agama paripurna yang mecakup seluruh aspek kehidupan, baik Hablum Minalloh maupun Hablum Minannas. Hablum Minalloh merupakan tali, hubungan ataupun perjanjian dari Allah swt. untuk hamba-Nya dalam hal ritual ibadah, sekaligus bentuk penghambaan yang dibuktikan dengan melaksnakan perintah dan menghambakan diri kepada Allah swt. Hablum Minannas tali, hubungan atau perjanjian dari manusia pada hubungan antar sesamanya dalam interaksi sosial dan berbaur dengan masyarakat.

Tali ikatan yang baik dengan Allah akan melahirkan kesalehan individu yang berkualitas tinggi begitupun tali ikatan dengan manusia akan melahirkan kesalehan sosial. Kedua ikatan atau hubungan tersebut harus terjalin dengan baik dengan penuh cinta dan kasih sayang, tentunya ada skala prioritas dalam pelaksanaanya.

Cinta karena Allah merupakan prioritas yang harus didahulukan dari segalanya karena ini merupakan penyerahan total kepada Ilahi dengan tujuan mengharap ridha Allah swt. semata dan juga berharap kuat supaya dapat merasakan halawatul iman -kelezatan dan manisnya iman. Rasulullah saw. telah berjanji kepada siapa saja yang mampu melaksanakan tiga perkara, ia pasti akan mereguk serta merasai lezatnya iman yang dikuatkan dengan kualitas dan kuantitas beramal, sebagaimana sabdanya :

عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكِ ـ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ ـ قَالَ : قَالَ النَّبِيُّ ـ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ـ: ” لَا يَجِدُ أَحَدٌ حَلَاوَةَ اْلإِيْمَانِ ، حَتَّى يُحِبَّ الْمَرْءُ لَا ِيُحِبُّهُ إِلَّا لِلّهِ ، وَحَتَّى أَنْ يَقْذِفَ فِي النَّارِ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِنْ أَنْ يَرْجِعَ إِلَى الْكُفْرِ بَعْدَ إِذْ أَنْقَذَهُ اللهُ ، وَحَتَّى يَكُوْنَ اللهُ وَرَسُوْلُهُ أَحَبُّ إِلَيْهِ مِمَّا سِوَاهُمَا ” . رواه البخاري .

(Dari Anas bin Malik ra berkata: Nabi Muhammad saw bersabda: “Seseorang tidak akan pernah mendapatkan manisnya iman sehingga ia mencintai seseorang, tidak mencintainya kecuali karena Allah; sehingga ia dilemparkan ke dalam api lebih ia sukai daripada kembali kepada kekufuran setelah Allah selamatkan darinya; dan sehingga Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai daripada selainnya.” Imam Al Bukhari.)

Wah! Sungguh berat ternyata demi merasakan kelezatan dan manisnya iman, ada skala prioritas yang harus dijalani meski terasa pahit dan penuh tantangan juga berat konsekuensinya, yaitu:
1. mencintai seseorang, tidak mencintainya kecuali karena Allah;
2. siap dilemparkan ke dalam api lebih ia sukai daripada kembali kepada kekufuran setelah Allah selamatkan darinya;
3. Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai daripada selainnya
Pertama, Mencintai makhluk ciptaan Allah swt. merupakan naluri manusia yang wajar dan tidak bisa dibendung begitu saja, asalkan mencintainya tidak melebihi Sang Khaliq ini merupakan syarat mendapatkan kelezatan dan manisnya iman.
Kedua, kisah mengharukan demi keimanan. Hasil dari mendidik dengan cinta dan penuh keyakinan kepada Allah swt. terbukti di sebuah keluarga Siti Masitoh, meski dalam pendidikan non formal tapi sangat membekas dalam kehidupan mereka, meski harus meninggal dunia dalam siksaan dan lumuran darah.
Hazaqil merupakan suami dari Siti Masyitoh, beliau adalah sosok suami yang tangguh, kepercayaannya Firaun dan pembuat peti (ketika Nabi Musa a.s balita), keluarga ini adalah keluarga sederhana, didikannya bagus dan tahan uji sekalipun nyawa taruhannya tidak gentar asalkan tetap beriman kepada Allah swt.
Berikut kisah inspirasi buat keimanan kita yang mengharukan dari seorang sosok wanita yang siap mempertahankan bentuk penghambaannya kepada Allah di atas segalanya dan siap menghadapi apapun konsekuensinya. Konsekuensi seseorang yang ingin merasakan lezatnya iman siap menghadapinya sekalipun harus dilemparkan ke dalam api lebih ia sukai daripada harus kembali kepada kekufuran tentunya konsekuensi ini tidak sembarangan diucapkan dan dilaksanakan tanpa keimanan yang kuat di dalam hatinya, kisah mulia ini tentunya kisah yang dialami oleh Siti Masyitoh seorang ibu yang shalihah yang banyak orang menyebutnya ibu “tukang sisir” kuat imannya teguh pendiriannya yang siap berkorban demi mempertahankan keimanannya, berikut kisahnya:

Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas ra, dia berkata, Rasulullah SAW bersabda, ‘Pada malam aku di Isra’kan, aku mencium aroma yang sangat harum, maka aku pun bertanya, “Wahai Jibril, aroma wangi apakah ini?’ Jibril menjawab, ‘Ini adalah aroma wanginya Masyithah (tukang sisirnya) putri Fir’aun dan anak-anaknya.’ Aku pun bertanya lagi, ‘Ada apa dengannya?’ Jibril menjawab: ‘Suatu hari, ketika dia sedang menyisir rambutnya putri Fir’aun, tiba-tiba sisirnya terjatuh dari tangannya, Kemudian dia mengucapkan: ‘Bismillah.’ Maka putri Fir’aun bertanya kepadanya: ‘Apakah yang kamu maksud itu adalah ayahku?’ Dia menjawab: ‘Tidak, akan tetapi Tuhanku dan Tuhan ayahmu adalah Allah.’ Putri Fir’aun berkata: ‘Aku akan memberitahukan hal ini kepadanya.’ Masyithah menjawab: ‘Silahkan.’ Maka putri Fir’aun memberitahukan hal tersebut kepada ayahnya.
Lalu Fir’aun pun memanggil tukang sisirnya seraya berkata: ‘Wahai Fulanah, apa benar engkau memiliki Tuhan selain diriku?’ Dia menjawab: ‘Ya, Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah.’ Maka Fir’aun memerintahkan untuk diambilkan bejana besar yang berbentuk patung sapi yang terbuat dari tembaga, lalu bejana itu dibakar, kemudian Fir’aun memerintahkan agar tukang sisir beserta anak-anaknya dilemparkan ke dalamnya.
Tukang sisir itu berkata: ‘Aku punya satu permintaan kepadamu.’ Fir’aun berkata: ‘Apa permintaanmu?’ Dia menjawab: ‘Aku meminta agar engkau mengumpulkan tulang-tulangku dan tulang anak-anakku di dalam satu kain lalu menguburkannya.’ Fir’aun berkata: ‘Itu hakmu atas kami.’
Lalu Fir’aun memerintahkan (kepada para pengawalnya) untuk melemparkan anak-anaknya, maka mereka pun dilemparkan di hadapannya satu persatu, sampai tibalah giliran putranya yang masih menyusu, dan sepertinya dia sangat terpukul karena anaknya tersebut, tapi anak tersebut berkata: ‘Wahai Ibu, masuklah ke dalam api, sesungguhnya azab dunia lebih ringan daripada azab akhirat.’ Maka  dia pun menceburkan dirinya sendiri ke dalam api’.”
Ketiga Allah dan Rasul-Nya lebih ia cintai daripada selainnya, inilah syarat terakhir untuk mendapatkan kelezatan dan manisnya iman, dua di atas sudah memberikan gambaran penting dalam kehidupan secara nyata di dunia, sekarang yang ketiga ini memerlukan keimanan yang kuat dan hati yang lembut, karena harus mempertaruhkan keyakinan dan membuktikannya bagaimana mencintai Allah dan Rasul-Nya yang secara kasatmata tidak terlihat alias abstrak, ini pun tidaklah mudah untuk meyakini dan mencintai Allah swt. dan Rasul-Nya.
Pembuktian iman, cinta kepada Allah dan Rasul-Nya diperkuat dengan ihsan.
Ihsan adalah engkau beribadah kepada Allah seolah-olah engkau melihat-Nya, maka jika engkau tidak terbukti melihat-Nya, maka sesungguh-Nya Dia melihatmu.
Kelezatan dan manisnya iman akan terasa bila ketiga tersebut dipadukan dengan cantik dalam satu kesatuan yang utuh. Bagaimana cinta karena Allah swt. dan hubungannya dengan mendidik, tentunya sangat erat sekali, kita runut dari penjelasan di atas yang pertama adalah cinta kepada makhluk Allah, bukankah keluarga dan peserta didik itu makhluk Allah ? oh jelas keluarga dan peserta didik adalah makhluk Allah, berarti dia harus diperlakukan dengan baik, penuh cinta dan kasih sayang, karena mempunyai hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak tentunya dalam batas kewajaran tidak melebihi Sang Maha Pencipta dalam cinta dan kasih sayangnya, urutan kedua mempertahankan keimanan dan ketiga cinta Allah dan Rasul-Nya sehingga jelas bingkainya dalam mendidik, inilah hubungan terpenting cinta kepada Allah dan Rasulnya dalam mendidik.
Selanjutnya bahasan yang akan memperkuat yaitu kecintaan yang paling agung dan mulia di dalam kehidupan kita ini adalah kecintaan kita kepada Allah swt. Dimana jika seorang hamba mencintai Allah swt., maka konsekuensi akan muncul yaitu harus siap menjalankan perintah-Nya dan menjauhi bahkan membuangnya jauh-jauh tentang hal yang dilarang oleh yang dicintainya tersebut. Cinta kepada Allah juga mengharuskan membenci segala sesuatu yang dibenci oleh Allah swt.

Sembilan Karakter Budaya Riset

Oleh Drs. Jenal Al Purkon, M.Pd.

Pengertian budaya
Budaya adalah sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia. Dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan sering bersifat abstrak.
Adapun perwujudan budaya adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya. Contohnya, perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, seperti pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain. Semua ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.

Riset adalah penyelidikan (penelitian) suatu masalah secara bersistem, kritis, dan ilmiah untuk meningkatkan pengetahuan dan pengertian, mendapatkan fakta yg baru, atau melakukan penafsiran yg lebih baik

Budaya riset secara umum memiliki makna sebagai suatu desain sistem kehidupan yang terwujud secara panjang, yang dapat menjadi pedoman hidup terbuka dan bersama bagi seluruh anggota masyarakat.

Budaya riset dipengaruhi setidaknya tiga hal penting, yaitu  (a) kemampuan seseorang untuk menerima, menilai, mengelola, serta mengontrol emosi dirinya dan orang lain di sekitarnya,  (b) Jiwa yang membantu seseorang untuk mengembangkan dirinya secara utuh melalui penciptaan serta kemungkinan untuk menerapkan nilai-nilai positif  dan (c) intelektualitas yang memungkinkan seseorang mengelola sejumlah kemampuan, seperti kemampuan menalar, merencanakan, memecahkan masalah, berpikir abstrak, memahami gagasan, menggunakan bahasa, dan belajar.

Terdapat beberapa sifat/karakter yang harus dimiliki bagi para peserta didik dalam mengembangkan budaya riset, yakni
1. Mampu membedakan fakta dan opini
Fakta merupakan sesuatu yang benar-benar terjadi, memiliki bukti ilmiah sehingga kebenarannya dapat dipertanggungjawabkan. Sedangkan opini merupakan pendapat pribadi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan tingkat kebenarannya. Untuk itu dalam studi pustaka, seorang peneliti harus mampu menyarin dan membedakan antara fakta dan opini.
2. Memiliki sikap santun dan berani dalam berargumentasi
Seorang peneliti yang baik harus memiliki sikap santun, rendah hati dan berani dalam menyampaikan argumentasinya terkait hasil penelitian. Disini ia dituntut untuk tidak mengedepankan emosi dalam menghadapi orang-orang yang mungkin tidak sepemikiran dengan dirinya. Seorang peneliti harus yakin terhadap apa yang ia teliti karena sebuah hasil penelitian telah dihasilkan dari sederet fakta yang jelas sumbernya.
4. Memiliki rasa keingintahuan yang tinggi
Seorang peneliti hendaknya memiliki rasa keingintahuan yang tinggi terkait apa yang sedang ia teliti. Dari sikap inilah, ia akan terdorong agar bisa terus belajar sehingga wawasannya menjadi luas dan modern.
5. Peduli terhadap lingkungan
Seorang peneliti hendaknya memiliki rasa peduli terhadap lingkungannya sehingga disetiap langkah penelitiannya ditujukan untuk kemaslahatan lingkungan, bukan malah merusak lingkungan.
6. Ilmiah dan kritis
Seorang peneliti harus selalu bersifat dan bersikap ilmiah dan tidak mengada-ngada. Ia juga dituntut untuk kritis terhadap segala sesuatu yang berkembang disekitarnya.
7. Berani mengusulkan perbaikan atas suatu kondisi dan bertanggung jawab terhadap usulannya
Seorang peneliti harus berani mengusulkan perbaikan terhadap suatu kondisi serta berani bertanggungjawab terhadap usulannya. Darisinilah kemudian ia mengemban dengan baik usulan tersebut, melakukan yang terbaik dan dibuktikan dengan sebuah karya yang nyata.
8. Tidak individualis
Manusia merupakan makhluk sosial dimana memiliki keterikatan antar sesamanya. Manusia tidak bisa hidup sendiri, untuk itu bagi seorang peneliti, ia dituntut bisa bekerja sama dengan orang lain baik dikehidupan sehari-hari maupun dalam sebuah proyek penelitian.
8. Memiliki sikap jujur
Seorang peneliti boleh salah namun ia tidak boleh berbohong. Ia harus menjunjung tinggi nilai kejujuran yang berdiri di atas sebuah fakta. Terkait dengan hasil penelitian, ia harus yakin bahwa penelitiannya benar.
9. Memiliki sikap tekun
Adakalanya sebuah penelitian harus dilakukan dalam rentang waktu yang sangat lama dan berulang-ulang. Untuk itu perlu adanya sikap tekun bagi seorang peneliti. Ia harus mampu menghapus sikap malas, ceroboh, mudah jenuh, tergesa-gesa dll yang nantinya justru membuat hasil penelitian menjadi buruk.

Khitah pembangunan budaya riset peserta didik menjadi niscaya untuk in put perguruan tinggi yang berorientasi pada kemajuan sains dan teknologi, untuk marwah bangsa di tengah pergaulan internasional.  Apalagi, di era global, kompetensi anak bangsa bersaing dengan bangsa lain. Sebabnya, Kita tidak ingin anak bangsa kita hanya sekadar menjadi pekerja atau buruh di tanahnya sendiri.